Mengatasi Masalah dengan Supplier: Solusi Saat Terjadi Keterlambatan Pengiriman

Ilustrasi Solusi Saat Terjadi Keterlambatan Pengiriman

Dalam dunia bisnis, bekerja sama dengan supplier adalah bagian penting dari rantai pasokan. Namun, tidak jarang terjadi keterlambatan pengiriman yang dapat berdampak negatif pada operasional dan kepuasan pelanggan. Masalah ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti kendala produksi, cuaca buruk, atau permasalahan logistik.

Untuk mengatasi keterlambatan pengiriman dari supplier, diperlukan strategi yang tepat agar bisnis tetap berjalan lancar tanpa mengorbankan hubungan baik dengan pemasok. Artikel ini akan membahas penyebab umum keterlambatan dan solusi efektif untuk mengatasinya.

1. Penyebab Umum Keterlambatan Pengiriman dari Supplier

Sebelum menemukan solusi, penting untuk memahami alasan mengapa pengiriman sering mengalami keterlambatan. Beberapa penyebab utama antara lain:

a. Kendala Produksi

Beberapa supplier menghadapi masalah produksi seperti kekurangan bahan baku, tenaga kerja yang terbatas, atau kegagalan mesin produksi. Hal ini dapat memperlambat waktu penyelesaian pesanan.

b. Masalah Logistik dan Transportasi

Gangguan dalam proses distribusi, seperti keterlambatan di bea cukai, cuaca buruk, atau kemacetan transportasi, juga dapat menyebabkan keterlambatan pengiriman.

c. Kesalahan dalam Pemrosesan Pesanan

Kesalahan dalam pencatatan atau pengemasan produk bisa menyebabkan pengiriman tertunda. Hal ini sering terjadi pada supplier yang belum memiliki sistem manajemen pesanan yang baik.

d. Kelebihan Permintaan

Ketika permintaan produk meningkat secara mendadak, terutama saat musim liburan atau promosi besar, supplier mungkin kewalahan dan tidak dapat memenuhi pesanan tepat waktu.

e. Faktor Eksternal

Situasi seperti pandemi, krisis ekonomi, atau perubahan regulasi perdagangan dapat mengganggu rantai pasokan dan menyebabkan keterlambatan pengiriman.

2. Solusi untuk Mengatasi Keterlambatan Pengiriman

Jika mengalami keterlambatan pengiriman dari supplier, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk menyelesaikan masalah ini tanpa mengganggu operasional bisnis.

a. Komunikasi Langsung dengan Supplier

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah segera menghubungi supplier untuk mengetahui penyebab keterlambatan. Diskusikan solusi yang dapat diambil, seperti mempercepat produksi atau mencari metode pengiriman alternatif.

b. Menyusun Perjanjian Pengiriman yang Jelas

Sebelum bekerja sama dengan supplier, pastikan ada kontrak atau perjanjian yang mencantumkan:

  • Batas waktu pengiriman
  • Sanksi atau penalti jika terjadi keterlambatan
  • Ketentuan penggantian atau kompensasi

Dengan adanya kontrak yang jelas, supplier akan lebih bertanggung jawab dalam memenuhi tenggat waktu.

c. Mencari Alternatif Supplier

Untuk mengurangi ketergantungan pada satu supplier, bisnis dapat mencari supplier cadangan sebagai alternatif jika terjadi keterlambatan. Ini juga membantu dalam mendapatkan harga dan layanan terbaik.

d. Menggunakan Jasa Ekspedisi yang Lebih Cepat

Jika masalah terjadi pada logistik, pertimbangkan untuk menggunakan jasa pengiriman yang lebih cepat, seperti ekspedisi udara atau layanan ekspres. Meskipun biaya lebih tinggi, ini bisa menjadi solusi untuk pesanan yang sangat mendesak.

e. Memesan Stok dalam Jumlah yang Lebih Besar

Jika memungkinkan, bisnis dapat menyimpan stok lebih banyak untuk mengantisipasi keterlambatan di masa mendatang. Dengan memiliki buffer stock, operasional tetap berjalan meskipun ada keterlambatan pengiriman.

f. Memanfaatkan Teknologi untuk Memantau Pengiriman

Menggunakan software manajemen rantai pasokan dapat membantu memantau status pengiriman secara real-time. Teknologi ini memungkinkan bisnis untuk mendeteksi potensi keterlambatan lebih awal dan mengambil tindakan yang diperlukan.

g. Menyesuaikan Ekspektasi Pelanggan

Jika keterlambatan tak terhindarkan, transparansi kepada pelanggan sangat penting. Beri tahu mereka tentang kendala yang terjadi dan berikan estimasi waktu pengiriman baru. Sebagai kompensasi, tawarkan diskon kecil atau bonus agar pelanggan tetap puas.

3. Cara Mencegah Keterlambatan Pengiriman di Masa Depan

Agar keterlambatan pengiriman tidak terus berulang, langkah-langkah pencegahan berikut dapat diterapkan:

a. Menjalin Hubungan Baik dengan Supplier

Komunikasi yang baik dengan supplier membantu menciptakan kerja sama yang lebih solid. Dengan hubungan yang erat, supplier cenderung memberikan prioritas pada pesanan bisnis Anda.

b. Melakukan Evaluasi Supplier Secara Berkala

Lakukan evaluasi terhadap kinerja supplier, termasuk ketepatan waktu pengiriman, kualitas produk, dan komunikasi. Jika supplier sering mengalami keterlambatan, pertimbangkan untuk mencari pemasok lain yang lebih andal.

c. Membuat Rencana Kontinjensi

Buat rencana darurat dengan skenario yang berbeda, seperti memiliki supplier cadangan atau opsi pengiriman lain jika terjadi gangguan pada rantai pasokan utama.

d. Menggunakan Sistem Pemesanan yang Lebih Awal

Lakukan pemesanan jauh-jauh hari sebelum stok benar-benar habis. Ini memberikan waktu tambahan jika terjadi keterlambatan dalam proses produksi atau pengiriman.

e. Memantau Tren dan Perubahan Pasar

Perhatikan faktor eksternal seperti musim ramai, perubahan regulasi impor-ekspor, atau isu global yang dapat memengaruhi rantai pasokan. Dengan memahami tren ini, bisnis dapat lebih siap menghadapi potensi keterlambatan.

Kesimpulan

Keterlambatan pengiriman dari supplier adalah tantangan umum yang dapat mengganggu operasional bisnis. Namun, dengan komunikasi yang baik, perjanjian yang jelas, serta langkah-langkah antisipatif, masalah ini dapat diminimalkan.

Bisnis yang menerapkan strategi seperti mencari alternatif supplier, menggunakan teknologi pemantauan, dan menjaga hubungan baik dengan pemasok akan lebih siap menghadapi tantangan dalam rantai pasokan. Dengan pendekatan yang tepat, keterlambatan pengiriman dapat dikelola tanpa mengorbankan kepuasan pelanggan dan kelangsungan bisnis.

Baca juga : Review Supplier dengan Harga Grosir Terbaik untuk Bisnis UMKM

Faktor-Faktor Penting dalam Menilai Kualitas Supplier

Tips mengetahui faktor penting untuk menilai kualitas supplier

Kualitas supplier yang bagus adalah salah satu langkah kunci dalam keberhasilan bisnis. Supplier yang berkualitas tidak hanya menyediakan produk atau bahan baku terbaik, tetapi juga membantu menjaga kelancaran operasional bisnis melalui layanan yang andal dan harga yang kompetitif.

Namun, tidak semua supplier memiliki standar yang sama. Oleh karena itu, penilaian kualitas supplier menjadi sangat penting sebelum Anda memutuskan untuk bekerja sama. Berikut adalah faktor-faktor utama yang harus diperhatikan dalam menilai kualitas supplier.


1. Kualitas Produk atau Layanan

1.1 Konsistensi Kualitas

  • Supplier yang baik harus mampu menyediakan produk dengan standar kualitas yang konsisten.
  • Hindari supplier yang sering mengalami perubahan kualitas produk karena dapat berdampak pada kepuasan pelanggan bisnis Anda.

1.2 Sertifikasi dan Standar

  • Pastikan supplier memiliki sertifikasi industri seperti ISO, HACCP, atau standar lain yang relevan dengan bidang bisnis Anda.
  • Sertifikasi menunjukkan bahwa supplier telah memenuhi standar kualitas tertentu.

1.3 Uji Sampel Produk

  • Sebelum menjalin kerja sama jangka panjang, lakukan uji sampel untuk memastikan produk sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.
  • Bandingkan dengan supplier lain untuk mendapatkan pilihan terbaik.

2. Keandalan dan Kapasitas Produksi

2.1 Kemampuan Memenuhi Permintaan

  • Pastikan supplier memiliki kapasitas produksi yang cukup untuk memenuhi pesanan dalam jumlah besar tanpa mengorbankan kualitas.
  • Supplier yang memiliki keterbatasan kapasitas dapat menghambat pertumbuhan bisnis Anda.

2.2 Stabilitas Operasional

  • Cari tahu apakah supplier memiliki infrastruktur dan sumber daya yang kuat untuk memastikan operasional yang stabil.
  • Periksa rekam jejak supplier dalam menghadapi krisis atau gangguan produksi.

2.3 Ketepatan Waktu Pengiriman

  • Supplier yang baik harus memiliki sistem logistik yang andal untuk memastikan pengiriman tepat waktu.
  • Keterlambatan pengiriman dapat menyebabkan gangguan pada rantai pasok bisnis Anda.

3. Harga dan Struktur Biaya

3.1 Transparansi Harga

  • Supplier harus memberikan struktur harga yang jelas, termasuk biaya tambahan seperti ongkos kirim, pajak, dan biaya lainnya.
  • Hindari supplier yang sering menaikkan harga secara tiba-tiba tanpa pemberitahuan.

3.2 Harga vs. Kualitas

  • Harga murah belum tentu memberikan keuntungan jika kualitas produk buruk.
  • Bandingkan harga dari beberapa supplier untuk memastikan Anda mendapatkan nilai terbaik sesuai dengan kualitas yang diharapkan.

3.3 Kemampuan Negosiasi

  • Supplier yang fleksibel dalam negosiasi harga dan ketentuan pembayaran dapat memberikan keuntungan finansial bagi bisnis Anda.
  • Periksa apakah mereka menawarkan diskon untuk pembelian dalam jumlah besar atau memiliki program loyalitas pelanggan.

4. Kredibilitas dan Reputasi Supplier

4.1 Ulasan dan Testimoni Pelanggan

  • Cek ulasan dari pelanggan lain untuk mengetahui rekam jejak dan reputasi supplier.
  • Supplier yang memiliki banyak ulasan positif lebih dipercaya dalam hal kualitas dan pelayanan.

4.2 Lama Berdiri di Industri

  • Supplier yang telah lama beroperasi cenderung lebih stabil dan memiliki pengalaman lebih dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.
  • Perusahaan baru mungkin menawarkan harga lebih murah, tetapi belum tentu memiliki sistem operasional yang kuat.

4.3 Kemampuan Beradaptasi dengan Tren Pasar

  • Supplier yang mengikuti perkembangan teknologi dan tren industri akan lebih fleksibel dalam memenuhi kebutuhan bisnis Anda.
  • Hindari supplier yang masih menggunakan metode usang yang dapat menghambat inovasi produk Anda.

5. Pelayanan dan Komunikasi

5.1 Responsif dalam Komunikasi

  • Supplier yang responsif dalam menjawab pertanyaan dan menangani keluhan menunjukkan profesionalisme mereka dalam bekerja sama.
  • Komunikasi yang lambat dapat menyebabkan keterlambatan produksi dan ketidakpastian dalam pengadaan barang.

5.2 Fleksibilitas dalam Penyesuaian Pesanan

  • Supplier yang baik dapat menyesuaikan produksi atau layanan berdasarkan permintaan pelanggan.
  • Fleksibilitas ini penting terutama bagi bisnis yang sering menghadapi fluktuasi permintaan pasar.

5.3 Layanan Purna Jual

  • Perhatikan apakah supplier menawarkan dukungan teknis, garansi, atau kebijakan pengembalian barang jika terjadi masalah dengan produk.
  • Supplier yang peduli dengan kepuasan pelanggan biasanya memiliki layanan purna jual yang baik.

6. Kepatuhan Hukum dan Keamanan

6.1 Legalitas dan Lisensi

  • Pastikan supplier memiliki izin usaha dan legalitas yang lengkap sesuai dengan regulasi industri.
  • Bekerja sama dengan supplier ilegal dapat berisiko bagi bisnis Anda.

6.2 Kepatuhan terhadap Standar Keamanan

  • Jika produk berkaitan dengan kesehatan atau keamanan, supplier harus mematuhi standar keselamatan dan regulasi yang berlaku.
  • Periksa apakah produk mereka telah diuji dan disertifikasi oleh lembaga berwenang.

Kesimpulan

Menilai kualitas supplier sangat penting agar bisnis dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan produk terbaik. Beberapa faktor utama yang perlu diperhatikan meliputi:

Kualitas produk yang konsisten dan sesuai standar.
Keandalan operasional dan kapasitas produksi yang cukup.
Harga yang transparan dan sesuai dengan nilai produk.
Reputasi yang baik berdasarkan ulasan pelanggan.
Pelayanan dan komunikasi yang responsif.
Kepatuhan hukum dan standar keamanan.

Sebelum menjalin kerja sama jangka panjang, lakukan riset mendalam dan uji coba produk untuk memastikan supplier memenuhi standar yang dibutuhkan. Dengan memilih supplier yang tepat, bisnis Anda akan lebih mudah berkembang dan tetap kompetitif di pasar.

Semoga artikel ini membantu Anda dalam menemukan supplier terbaik untuk bisnis Anda!

Baca juga : Panduan Memilih Supplier Terpercaya untuk Bisnis Dropshipping

Ilustrasi Hubungan Dropshipper dengan Pemasok

Panduan Memilih Supplier Terpercaya untuk Bisnis Dropshipping

Memilih supplier atau pemasok yang tepat adalah salah satu kunci kesuksesan dalam bisnis dropshipping. Pemasok yang baik akan memastikan produk berkualitas, pengiriman tepat waktu, dan layanan pelanggan yang memuaskan, yang semuanya sangat penting untuk mempertahankan dan menarik pelanggan. Berikut adalah panduan untuk membantu Anda memilih supplier terpercaya untuk bisnis dropshipping Anda.

Ilustrasi Logistik di Gudang

Mengapa Memilih Supplier yang Terpercaya Itu Penting?

Kualitas Produk dan Reputasi Bisnis

Kualitas produk yang Anda jual sangat bergantung pada pemasok. Produk yang buruk dapat merusak reputasi bisnis Anda, menyebabkan keluhan pelanggan, dan mengurangi kepercayaan terhadap merek Anda. Supplier yang terpercaya memastikan produk yang mereka kirimkan sesuai dengan deskripsi dan memiliki kualitas yang baik.

Pengiriman Tepat Waktu

Ketepatan waktu pengiriman adalah salah satu faktor yang menentukan kepuasan pelanggan. Pemasok yang dapat diandalkan akan memastikan pesanan dikirim tepat waktu, sehingga pelanggan tidak kecewa dan lebih mungkin kembali berbelanja di toko Anda.

Kriteria Memilih Supplier Dropshipping yang Tepat

Ilustrasi Supplier Dengan Dropshipper

Lakukan Riset Terhadap Supplier Mendalam

Cari Ulasan dan Testimoni
Cari tahu reputasi supplier dengan membaca ulasan dan testimoni dari dropshipper lain. Anda dapat menemukan informasi ini di forum dropshipping, grup media sosial, atau situs review seperti Trustpilot. Ulasan dari pengguna nyata dapat memberikan gambaran mengenai kualitas produk, kecepatan pengiriman, dan layanan pelanggan.

Tinjau Situs Web dan Media Sosial
Pemasok yang profesional biasanya memiliki situs web yang informatif dan up-to-date. Periksa apakah mereka menyediakan informasi yang jelas tentang produk, kebijakan pengembalian, dan kontak layanan pelanggan. Media sosial juga bisa memberikan indikasi tentang tingkat aktivitas dan interaksi mereka dengan pelanggan.

Evaluasi Kualitas Produk Supplier

Pesan Sampel Produk
Sebelum menjalin kerja sama, pesan sampel produk dari pemasok untuk menilai kualitasnya. Periksa detail produk, kualitas bahan, dan kesesuaian dengan deskripsi yang mereka tawarkan. Ini penting untuk memastikan bahwa produk yang Anda jual akan memuaskan pelanggan.

Pastikan Kesesuaian Deskripsi
Pastikan produk yang ditawarkan oleh pemasok sesuai dengan deskripsi yang mereka tampilkan di situs web mereka. Deskripsi yang akurat dan jujur membantu mencegah keluhan pelanggan dan pengembalian produk.

Periksa Waktu Pengiriman

Perhatikan Durasi Pengiriman
Waktu pengiriman yang lambat dapat merugikan bisnis Anda, terutama jika pelanggan menginginkan produk dengan cepat. Diskusikan durasi pengiriman rata-rata dengan pemasok dan pastikan mereka memiliki rekam jejak yang baik dalam hal pengiriman tepat waktu.

Tanyakan Pilihan Pengiriman
Pemasok yang baik akan menawarkan beberapa pilihan pengiriman, mulai dari pengiriman reguler hingga ekspres. Ini memberi Anda fleksibilitas dalam melayani kebutuhan pelanggan yang berbeda.

Tinjau Kebijakan Pengembalian dan Garansi

Kebijakan Pengembalian yang Jelas
Supplier yang terpercaya akan memiliki kebijakan pengembalian dan garansi yang jelas. Pastikan Anda memahami dan sepakat dengan kebijakan mereka, sehingga Anda dapat mengelola pengembalian barang dari pelanggan dengan mudah.

Garansi Produk
Beberapa produk memerlukan garansi, terutama barang elektronik atau barang bernilai tinggi. Pastikan supplier menyediakan garansi produk yang jelas untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan.

Komunikasi yang Baik

Respons Cepat dan Jelas
Supplier yang responsif adalah mitra yang berharga dalam bisnis. Pastikan mereka dapat dihubungi dengan mudah dan memberikan tanggapan yang cepat serta jelas. Komunikasi yang baik akan memudahkan Anda dalam mengatasi masalah yang mungkin timbul.

Dukungan Pelanggan
Supplier dengan tim dukungan pelanggan yang handal dapat membantu menyelesaikan masalah lebih cepat, seperti pengiriman yang tertunda atau kesalahan pada pesanan.

Periksa Harga dan Margin Keuntungan

Bandingkan Harga
Lakukan perbandingan harga dengan beberapa supplier. Hindari memilih supplier hanya berdasarkan harga murah, karena ini bisa berarti kualitas yang kurang baik. Carilah keseimbangan antara harga yang wajar dan kualitas produk yang tinggi.

Perhatikan Biaya Tambahan
Beberapa supplier mungkin mengenakan biaya tambahan, seperti biaya keanggotaan atau biaya pengiriman yang tinggi. Pastikan Anda memahami semua biaya yang terkait agar dapat menghitung margin keuntungan dengan akurat.

Evaluasi Kinerja Secara Berkala

Tinjau Ulang Kinerja Supplier
Lakukan evaluasi berkala terhadap kinerja supplier Anda, termasuk kecepatan pengiriman, kualitas produk, dan komunikasi. Jika supplier tidak memenuhi ekspektasi Anda, pertimbangkan untuk mencari mitra baru yang lebih sesuai.

Ilustrasi Logistik

Kesimpulan

Memilih supplier yang terpercaya adalah langkah penting dalam membangun bisnis dropshipping yang sukses. Dengan riset yang cermat dan mempertimbangkan kriteria seperti kualitas produk, kecepatan pengiriman, kebijakan pengembalian, dan komunikasi, Anda dapat menemukan mitra yang mendukung pertumbuhan bisnis Anda. Jangan ragu untuk mencoba beberapa pemasok sebelum membuat keputusan akhir, karena kualitas dan kepercayaan adalah aset berharga dalam bisnis online.

Baca juga : Strategi Ampuh Memulai Bisnis Dropshipper dengan Hasil Optimal

Strategi Ampuh Memulai Bisnis Dropshipper dengan Hasil Optimal

Memulai bisnis dropshipper bisa menjadi cara yang efektif untuk memasuki dunia e-commerce tanpa perlu menyimpan stok barang. Berikut adalah beberapa tips untuk memulai bisnis dropshipper dengan sukses :

konsep bisnis dropshipper

Pilih Niche yang Tepat

Menentukan niche yang tepat sangat penting dalam bisnis dropshipper. Pilihlah produk yang memiliki permintaan tinggi dan persaingan yang tidak terlalu ketat. Lakukan riset pasar untuk mengidentifikasi tren terkini dan kebutuhan konsumen. Memilih niche yang spesifik dapat membantu Anda menargetkan audiens yang lebih terfokus dan meningkatkan peluang sukses.

Cari Supplier Terpercaya

Supplier adalah tulang punggung bisnis dropshipper Anda. Pastikan Anda bekerja dengan supplier yang dapat diandalkan, menyediakan produk berkualitas, dan memiliki layanan pengiriman yang cepat. Baca ulasan dan lakukan penelitian mendalam sebelum memutuskan untuk bekerja sama dengan supplier tertentu. Platform seperti Alibaba, AliExpress, atau SaleHoo bisa menjadi tempat yang baik untuk memulai.

Buat Toko Online yang Menarik

Penampilan toko online Anda sangat penting untuk menarik pelanggan. Gunakan platform e-commerce seperti Shopify, WooCommerce, atau BigCommerce untuk membuat toko online yang profesional dan mudah digunakan. Pastikan desainnya menarik, navigasinya mudah, dan informasi produk disajikan dengan jelas. Foto produk berkualitas tinggi dan deskripsi yang detail akan membantu meningkatkan kepercayaan pelanggan.

Implementasi Strategi Pemasaran yang Efektif

Pemasaran adalah kunci untuk menarik pelanggan ke toko Anda. Manfaatkan media sosial, SEO, email marketing, dan iklan berbayar untuk mempromosikan produk Anda. Buat konten yang menarik dan relevan untuk membangun hubungan dengan audiens Anda. Influencer marketing juga bisa menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan visibilitas produk Anda.

Layanan Pelanggan yang Responsif

Memberikan layanan pelanggan yang baik dapat membuat bisnis Anda berbeda dari yang lain. Pastikan Anda merespons pertanyaan dan keluhan pelanggan dengan cepat dan profesional. Memberikan pengalaman berbelanja yang positif akan meningkatkan loyalitas pelanggan dan kemungkinan mereka merekomendasikan toko Anda kepada orang lain.

Pantau dan Analisis Kinerja Toko Anda

Memantau kinerja toko Anda secara teratur sangat penting. Gunakan alat analisis seperti Google Analytics untuk melacak lalu lintas situs, penjualan, dan perilaku pelanggan. Data ini akan membantu Anda memahami apa yang berhasil dan area mana yang perlu ditingkatkan. Buat strategi berdasarkan analisis ini untuk mengoptimalkan toko Anda dan meningkatkan penjualan.

Skalakan Bisnis Anda Secara Bertahap

Setelah bisnis dropshipper Anda mulai stabil, pertimbangkan untuk menambah variasi produk dan menjelajahi pasar baru. Skalakan bisnis Anda secara bertahap dan tetap fokus pada kualitas produk dan layanan pelanggan. Diversifikasi produk dan memperluas jangkauan pasar akan membantu bisnis Anda tumbuh lebih besar.

Gambaran dropshipper

Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat memulai bisnis dropshipper dengan lebih percaya diri dan memaksimalkan peluang kesuksesan Anda. Seperti halnya dalam bisnis apa pun, kunci utama adalah penelitian yang baik, perencanaan yang matang, dan eksekusi yang tepat. Selamat memulai perjalanan bisnis dropshipper Anda!

Baca juga : Cara Menemukan Pemasok Dropship 2023

Cara Menemukan Pemasok Dropship 2023

Jika Anda sudah membaca artikel kami tentang produk dropshipping terbaik untuk dijual secara online, maka Anda selangkah lebih maju dari yang lain. Sekarang, langkah selanjutnya adalah menemukan cara untuk mendapatkan barang-barang terlaris ini.

Memilih pemasok untuk dropshipping adalah salah satu persyaratan penting dalam menjalankan bisnis Anda. Pemasok mengemas produk Anda, melakukan pemeriksaan kualitas, dan mengirimkan produk yang Anda jual langsung ke pelanggan Anda. Jika pemasok Anda gagal, Anda bertanggung jawab untuk menebusnya untuk pelanggan Anda, bukan pelanggan mereka. Jadi, Anda ingin memastikan Anda memilih seseorang yang akan mendukung Anda.

Pertama, Apa Itu Pemasok Dropshipping?

Jika Anda belum mengetahuinya, dropshipping adalah model bisnis di mana Anda tidak terlibat dalam manajemen inventaris dan pengiriman. Produk akan dikirim langsung dari gudang pabrikan atau pemasok ke konsumen akhir. Jadi, tugas Anda adalah melakukan promosi dan layanan pelanggan, sedangkan sisanya akan diurus oleh pemasok Anda.

Tugas mereka mungkin termasuk:

– Menghasilkan produk
– Beri label produk sebagai band Anda
– Kemas produk saat pelanggan melakukan pemesanan
– Mengirimkan produk ke pelanggan Anda
– Berikan pelacakan pengiriman
– Menangani pengembalian barang

Mengapa Pemasok Dropshipping Yang Baik Sangat Berarti?

Jelas bahwa menemukan pemasok dropshipping yang baik itu penting. Mereka dapat membantu bisnis Anda menikmati manfaat berikut:

– Hemat waktu. Pemasok dropshipping profesional dengan layanan berkualitas tinggi tidak akan membuang waktu Anda. Anda akan tahu apa yang Anda dapatkan dengan harga yang bersedia Anda bayar.

– Kepuasan pelanggan. Produk berkualitas tinggi, kemasan aman, dan waktu pengiriman yang cepat membuat pelanggan Anda bertahan lebih lama, atau bahkan selamanya, dengan bisnis Anda.

– Merek bisnis. Pemasok dropshipping dapat mengirimkan kemasan dan faktur yang disesuaikan kepada pelanggan, dengan logo atau desain merek Anda. Ini sangat membantu mempopulerkan merek Anda.

– Penghematan biaya. Dengan setiap sen yang dihabiskan di tempat yang tepat, Anda dapat memastikan kualitas layanan, dan tidak perlu khawatir dengan masalah yang tidak terduga.

– Manfaat jangka panjang. Berbisnis dengan mitra yang hebat sangat membantu Anda. Anda dapat mengubah metode bisnis Anda, tetapi pemasok dropshipping yang baik dapat membantu Anda dalam segala hal.

Bagaimana Menemukan Pemasok Dropshipping Yang Baik?

Seperti yang kami sebutkan di atas, menemukan pemasok dropshipping bisa jadi rumit, terutama karena ada banyak pemasok yang dapat dipilih. Memilih pemasok yang salah dapat membuat Anda menghadapi situasi yang tidak terduga, menerima keluhan dari pelanggan tentang produk yang cacat, kehilangan keuntungan, atau berinvestasi dalam bisnis yang tampaknya akan gagal sejak awal.

Jadi, sangat penting untuk memilih yang terbaik atau yang paling menguntungkan Anda. 5 langkah berikut akan membantu Anda!

1. Lakukan Riset Pasar Anda

Setelah Anda memutuskan produk yang ingin Anda jual, saatnya untuk meneliti. Bahkan, Anda dapat menemukan pemasok dropshipping melalui berikut ini:

Mencari di Google

Pastinya, setiap kali kebutuhan untuk mencari informasi muncul, sumber pertama yang kami cari biasanya adalah Google. Google adalah cara cepat untuk menemukan pemasok dropshipping, tetapi juga memiliki risikonya sendiri.

Berlangganan ke direktori online

Anda juga dapat menemukan pemasok dropshipping menggunakan direktori online. Direktori online ini memiliki basis data pemasok besar yang diatur dengan baik oleh industri, pasar, atau ceruk. Mereka adalah salah satu cara terbaik untuk menemukan pemasok dropshipping karena setiap perusahaan yang terdaftar harus melalui beberapa jenis penyaringan untuk memastikan keabsahan mereka.

Menghadiri pameran dagang

Pameran dagang adalah acara ideal bagi Anda untuk menemukan produsen dan pemasok di area tempat Anda ingin dropship. Mereka juga menawarkan cara bagi Anda untuk terus memperbarui diri dengan teknologi dan metode terbaru yang digunakan di bidang manufaktur.

2. Hubungi Pemasok

Setelah Anda membuat daftar kecil pemasok dropshipping potensial, saatnya untuk menghubungi mereka untuk melihat apakah mereka cocok. Ingatlah untuk:

– Email mereka terlebih dahulu. Jauh lebih mudah untuk mendapatkan informasi yang Anda butuhkan melalui email daripada telepon. Sebuah email akan memberi Anda semua informasi yang Anda butuhkan tanpa membuang waktu duduk di telepon menunggu.

– Tindak lanjuti dengan panggilan. Setelah Anda mengirim email, tingkatkan peluang Anda untuk mendapatkan tanggapan (serta pelajari lebih lanjut tentang seberapa baik perwakilan dukungan pemasok) dengan mengirimkan panggilan telepon tindak lanjut kepada mereka.

3. Pesan Sampel Dari Mereka

Setelah Anda mengidentifikasi pemasok dropshipping yang ingin Anda ajak bekerja sama, pesan sampel sesedikit mungkin dari mereka.

Anda harus memperhatikan dan mencatat semua aspek proses, termasuk pengemasan, waktu pengiriman, layanan, dan masalah lain yang mungkin Anda pikirkan. Langkah ini penting karena Anda dapat memahami bagaimana pelanggan Anda akan merasakan layanan toko dropshipping Anda.

Tips tambahan dari kami adalah, Anda juga dapat memesan beberapa dari pesaing Anda. Dengan demikian, Anda dapat membandingkan pengemasan, waktu pengiriman, dukungan pelanggan, dan belajar untuk meningkatkan atau menyesuaikan bisnis dropshipping Anda sendiri. Anda harus berada di atas, atau setidaknya setara dengan mereka untuk bersaing.

4. Negosiasi

Pemasok dropshipping ini telah berkecimpung di industri ini sejak lama. Jika Anda terdengar seperti pemula (mis., Anda tidak tahu apa yang Anda bicarakan), mereka akan menagih Anda dengan harga lebih tinggi, merespons dengan lambat, dan mungkin tidak memberikan layanan terbaik yang layak Anda dapatkan.

Karena itu, selalu bernegosiasi untuk memastikan Anda memiliki apa yang Anda butuhkan. Jika Anda sudah memiliki toko online dengan lalu lintas, tunjukkan pada mereka dan katakan apa yang Anda janjikan dengan pelanggan Anda. Pengiriman 3 hari pasti pengiriman 3 hari!

5. Memutuskan

Banyak pemasok dropshipping tampak hebat pada awalnya, tetapi begitu Anda menggali bisnisnya, semuanya mungkin tidak terlihat bagus lagi. Ini sebenarnya normal, dan Anda tidak perlu merasa frustrasi karenanya.

Ingatlah untuk terus mempertimbangkan kembali: kualitas produk yang mereka tawarkan, pengembalian yang mereka tangani, dan cara mereka merespons Anda. Pastikan Anda berbicara dengan semua opsi Anda dan memahami cara mereka memproses sebelum berkomitmen untuk bekerja dengannya. Dan ingatlah untuk menetapkan tenggat waktu untuk mengambil keputusan.

Kesimpulan

Bahkan jika Anda baru memulai dengan dropshipping atau sudah memiliki toko online, menemukan pemasok yang paling cocok tetap penting untuk menjadi sukses.

Ada banyak cara untuk menemukan yang tepat, tetapi sekali lagi, ini bukanlah tugas yang mudah. Nasihat terakhir kami adalah memiliki banyak pemasok lebih baik daripada hanya satu, karena mereka dapat membantu dengan lebih banyak produk dan lebih banyak kualitas.

Baca juga : 5 Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Supplier Baru

5 Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Supplier Baru

Memilih pemasok baru adalah salah satu keputusan terpenting yang akan dibuat oleh sebuah bisnis, terutama sebagai pengecer yang mengandalkan barang-barang outsourcing. Hubungan kerja yang baik dapat berujung pada peningkatan penjualan dan pelayanan yang handal. Kemitraan yang buruk dapat menyebabkan pelanggan kecewa, keuntungan tidak terpenuhi dan skenario terburuk, bisnis gagal.

Jika Anda ingin mencari pemasok baru, atau sedang meneliti potensi; kemudian pastikan Anda mempertimbangkan kelima faktor ini, untuk membantu menemukan pemasok yang tepat untuk bisnis Anda.

1. Biaya Pemasok

Mungkin faktor yang paling jelas – tetapi sama pentingnya – untuk dipertimbangkan saat mencari pemasok baru, adalah biaya.

Tentu saja, Anda akan memiliki gambaran karena Anda akan tahu produk mana yang Anda cari, dan berapa banyak yang bersedia Anda bayarkan. Meski begitu, harga antar pemasok bisa bervariasi, jadi penting untuk melihat-lihat dan melihat siapa yang menawarkan penawaran terbaik. Misalnya, beberapa pemasok mungkin menawarkan potongan harga untuk pembelian massal; atau orang lain dapat mengimbangi biaya yang lebih tinggi dengan produk berkualitas lebih baik.

Anda harus mempertimbangkan semua pilihan terkait biaya, sebelum memutuskan pemasok mana yang terbaik dalam hal itu.

2. Kualitas

Seringkali ada korelasi antara biaya dan kualitas: semakin mahal produknya, semakin baik kualitasnya. Terlepas dari harga, masih ada tingkat kualitas yang telah ditentukan sebelumnya dan disepakati, dan Anda ingin memastikan bahwa harapan Anda terpenuhi.

Lagi pula, hal terakhir yang ingin Anda lakukan adalah memasarkan produk Anda sebagai kelas atas, ketika pemasok Anda mengirimkan sesuatu yang sama sekali berbeda.

Kualitas tidak hanya merujuk pada produk fisik itu sendiri, tetapi juga aspek terkaitnya. Apakah produk dikemas secara memadai, melindunginya dalam perjalanan? Apakah mereka diberi label dengan benar? Bicaralah dengan pemasok potensial untuk memastikan bahwa Anda sepenuhnya menyadari apa yang akan mereka tawarkan kepada Anda – Anda tidak ingin menandatangani kontrak dan kemudian kecewa.

3. Keandalan Dan Pengalaman Sebelumnya

Penting untuk diingat bahwa saat memilih pemasok, pada dasarnya Anda menjalin hubungan jangka panjang dengan mereka. Ini mirip dengan mempekerjakan rekrutan baru – Anda pasti ingin melihat referensi.

Jangan takut untuk menanyakannya: masuk akal jika Anda ingin mendengar dari bisnis yang pernah bekerja sama dengan pemasok tertentu di masa lalu, karena mereka dapat memberi Anda laporan yang jujur tentang seperti apa kemitraan itu, dan buat daftar yang baik. atau poin buruk.

Jika Anda memutuskan di antara dua pemasok, referensi dapat membuat perbedaan saat memutuskan siapa yang akan dipilih.

Pemasok pilihan Anda akan langsung mencerminkan bisnis Anda. Jika mereka mengirimkan sejumlah produk terlambat dua minggu, pelanggan yang memesan produk itu akan menyalahkan Anda, bukan pemasok Anda.

4. Berbagi Budaya

Harapan hanya terpenuhi jika jelas di kedua sisi. Hubungan pemasok yang baik dibangun di atas tujuan dan sikap budaya bersama. Bicaralah dengan pemasok secara langsung untuk mencari tahu bagaimana mereka ingin bekerja dengan bisnis lain. Jika Anda menginginkan komunikasi yang konstan tetapi mereka lebih memilih untuk “melanjutkannya”, maka secara realistis, itu tidak akan berhasil.

Saat berbicara dengan pemasok, saat Anda memiliki pertanyaan untuk diajukan kepada mereka; kemungkinan besar mereka akan memiliki pertanyaan yang sama banyaknya untuk Anda. Gunakan waktu ini untuk mengukur apakah budaya dan ekspektasi Anda serupa, karena Anda harus mendapatkan ide bagus tentang apakah hubungan itu akan berhasil atau tidak.

5. Lokasi

Saat memilih pemasok, lokasi merupakan faktor besar yang perlu dipertimbangkan. Jika Anda adalah bisnis lokal yang telah membangun merek Anda berdasarkan keahlian di bidang Anda, maka Anda ingin fokus untuk menemukan pemasok yang berlokasi di sekitar, dan membagikan nilai-nilai Anda. Pemasok yang kami maksud haruslah merupakan supplier yang terpercaya dan telah terbukti profesional.

Di sisi lain, jika Anda ingin berekspansi secara internasional, Anda mungkin ingin merekrut pemasok yang lebih jauh. Misalnya, jika Anda adalah bisnis Inggris yang ingin memulai operasi di Denmark, masuk akal untuk bermitra dengan pemasok yang berbasis di Denmark; karena mereka akan diberi petunjuk tentang aturan dan peraturan bisnis, dan dapat mengirimkan produk dengan lebih mudah.

Baca juga : 6 Tips Ahli Untuk Membeli Barang Dari Cina

Bagaimana Menghadapi Vendor Yang Buruk

Mempelajari cara menangani vendor spadegaming yang buruk itu penting, karena Anda mungkin mendapati diri Anda bekerja dengan perusahaan yang tidak cocok. Namun, ada baiknya juga untuk mencoba dan mengatasi kemungkinan masalah sebelum mengakhiri kontrak – Anda mungkin akan terkejut dengan hasilnya! Artikel ini memberikan tip untuk menghadapi berbagai situasi yang mungkin Anda alami saat bekerja dengan perusahaan pembersih komersial.

Jangan Terburu-buru Mengambil Keputusan

Bekerja dengan vendor yang tidak memenuhi kebutuhan atau persyaratan Anda bisa membuat frustrasi. Anda mungkin ingin buru-buru mengakhiri kontrak Anda dengan mereka pada tanda pertama potensi konflik. Namun, praktik terbaik adalah memberikan waktu dan mencoba membuatnya bekerja sekali atau dua kali sebelum memilih untuk mengakhiri kontrak.

Anda ingin hati-hati membaca kontrak Anda dan dokumen tambahan lainnya yang Anda dan vendor Anda setujui.

Anda mungkin menemukan bahwa alasan perusahaan pembersih komersial Anda melewatkan kamar mandi setiap minggu adalah karena itulah yang sebenarnya Anda setujui dalam kontrak Anda!

Langkah kedua yang direkomendasikan Brandon adalah memberi tahu vendor kekhawatiran Anda. Seperti yang dikatakan semua orang, komunikasi adalah kuncinya. Jika Anda menemukan bahwa vendor Anda benar-benar tidak memenuhi kontrak Anda atau memiliki komunikasi yang buruk dengan Anda, inilah saatnya untuk membicarakannya. Tulis surat atau email profesional. Pastikan Anda menggunakan bahasa yang tenang, sopan, dan profesional. Bagaimana vendor merespons dan bertindak atas kekhawatiran Anda akan memberi Anda banyak wawasan tentang apakah hubungan ini dapat diselamatkan.

Cara Menghadapi Vendor Buruk – Strategi

Berurusan dengan vendor yang tidak memenuhi janji bisa membuat frustrasi. Ada banyak masalah umum yang dihadapi pelanggan dengan perusahaan pembersih komersial. Bagian ini akan menguraikan setiap keluhan pelanggan yang umum dan memberikan strategi untuk menangani setiap masalah.

Masalah #1: Penagihan Salah – Pernahkah Anda menerima tagihan dari vendor atau penyedia layanan dan bertanya-tanya bagaimana tepatnya mereka mendapatkan nomor itu? Salah satu keluhan pelanggan yang umum adalah penagihan yang membingungkan atau salah.

Strategi: Jika Anda mendapati diri Anda berurusan dengan tagihan yang membingungkan atau tagihan yang terlihat tidak sesuai dengan tagihan Anda yang lain, hal terbaik yang harus dilakukan adalah segera mengomunikasikannya kepada vendor Anda. Sertakan semua dokumen penting: kontrak Anda, semua dokumentasi yang menyatakan rincian tagihan dari tagihan sebelumnya, dan tagihan saat ini. Ini mungkin merupakan kesalahan dan perusahaan yang memiliki reputasi baik akan mengembalikan selisihnya kepada Anda.

Masalah #2: Kualitas Layanan yang Buruk – Kualitas layanan yang buruk dapat muncul dalam berbagai bentuk. Bentuk yang paling umum adalah pekerjaan pembersihan yang tidak lengkap. Pernahkah Anda memperhatikan bahwa area kantor Anda masih berdebu setelah petugas kebersihan selesai hari itu?

Strategi: Tindakan terbaik adalah menghubungi vendor Anda dan mengomunikasikan masalahnya. Anda bahkan mungkin ingin mengambil gambar untuk mendokumentasikan insiden tersebut dan menunjukkan bahwa ini bukan hanya sekali, dan untuk menunjukkan bahwa Anda tidak ‘berlebihan’. Pastikan Anda menyertakan semua dokumentasi yang relevan, seperti kontrak Anda, untuk menunjukkan bahwa vendor tidak memenuhi standar yang Anda berdua sepakati.

Masalah #3: Staf Kasar/Mengganggu – Perusahaan pembersih komersial profesional akan menyebabkan sedikit atau tidak ada gangguan di kantor Anda. Mereka akan mengerti bahwa semua orang di kantor sedang berusaha untuk bekerja! Namun, keluhan pelanggan umum lainnya adalah staf yang kasar dan mengganggu – baik staf kebersihan itu sendiri atau mereka yang ada di ujung telepon!

Strategi: Jika Anda mengalami masalah dengan staf kebersihan, tulis surat atau hubungi vendor Anda. Jelaskan secara rinci situasi yang Anda saksikan. Mudah-mudahan, vendor akan menanggapi keluhan Anda dengan serius dan memberi tahu staf kebersihan bahwa perilaku mereka tidak pantas. Jika Anda kesulitan berbicara dengan seseorang di telepon, mintalah untuk berbicara dengan karyawan lain jika memungkinkan.

Masalah #4: Manajemen yang Buruk – Manajemen yang buruk dapat menjadi salah satu masalah yang paling membuat frustrasi untuk dihadapi. Apakah vendor Anda datang terlambat di tempat kerja beberapa kali tanpa penjelasan? Apakah mereka kehilangan dokumen penting atau lupa tanggal rapat?

Hal ini dapat menyebabkan gangguan di kantor Anda dan jadwal Anda sendiri. Bekerja melalui manajemen yang buruk mungkin merupakan salah satu masalah yang paling sulit untuk dipecahkan, tetapi penting untuk setidaknya mencoba mengatasinya.

Strategi: Sekali lagi, tulis surat keluhan kepada vendor, jelaskan berbagai insiden manajemen yang buruk. Uraikan dengan jelas langkah-langkah yang Anda ingin mereka ambil untuk menghindari masalah ini di masa mendatang. Dokumentasikan semua kesalahan termasuk keterlambatan kedatangan dan pembatalan serta masalah seperti layanan pelanggan yang buruk atau dokumen yang hilang.

Cara Menghadapi Vendor Buruk – Surat Pengaduan

Jika Anda berurusan dengan vendor yang buruk dan ingin tahu cara mengirim surat keluhan yang profesional dan ringkas, lihat tips di bawah ini. Mengirim surat keluhan yang tepat adalah penting – Anda tidak ingin membuat lebih banyak penghalang antara Anda dan vendor Anda saat ini. Surat yang ditulis dengan baik benar-benar dapat membantu memperbaiki hubungan. Tanggapan vendor Anda terhadap surat tersebut juga akan memberi Anda gambaran yang baik tentang apakah hubungan tersebut layak untuk dilanjutkan.

Baca juga : Bagaimana Menjadi Pemasok Manufaktur Teratas (7 Tips)

Bagaimana Menjadi Pemasok Manufaktur Teratas (7 Tips)

Bagaimana Menjadi Pemasok Manufaktur Teratas (7 Tips)

Sebagian besar dari kita tahu bahwa memasok produk atau layanan berkualitas tepat waktu, dan dengan harga yang wajar, sangat penting untuk mencapai kepuasan pelanggan. Tetapi bagaimana jika Anda bukan satu-satunya yang dapat melakukan ini untuk pelanggan Anda?

Menjadi pilihan pertama pelanggan Anda untuk pesanan berikutnya dan peringkat sebagai pemasok teratas dengan tips ini.

Kembangkan Bisnis Anda & Menjadi Pemasok Terbaik

Menanggapi Semua Pertanyaan Dalam 24 Jam

Komitmen adalah kunci untuk mencapai tujuan ini, tetapi juga penting untuk memiliki sistem yang terorganisir untuk mengelola tanggapan Anda — dan catatan tempel tidak akan memotongnya. Anda memerlukan rekam jejak digital untuk menyimpan catatan tentang siapa yang telah mengirimi Anda RFQ dan kapan tanggapan Anda keluar. Dalam Survei Kebiasaan Pencarian Pembeli Industri tahun 2021, hasilnya mengungkapkan bahwa 44% pembeli B2B mengharapkan tanggapan dalam waktu 24 jam. Jika Anda lambat merespons, kemungkinan besar mereka akan beralih ke pesaing.

Jika pertanyaannya adalah panggilan telepon, kirim email untuk meringkas panggilan tersebut, dan jika Anda memerlukan lebih banyak waktu untuk memberikan informasi yang diminta pelanggan, catat ini di email Anda dan berikan tanggal kapan Anda akan menindaklanjutinya. Jika Anda tidak memiliki informasi pada tanggal tersebut, balas dengan laporan status. Setiap kali Anda mengirim pesan yang memerlukan tindak lanjut, tandai pesan tersebut untuk ditindaklanjuti dengan tanggal jatuh tempo.

Kerjakan daftar tindak lanjut Anda setiap hari untuk memastikan aturan 24 jam tidak pernah terlewatkan.

Tanggapi dengan Teliti Dan Akurat

Isi tanggapan Anda sama pentingnya dengan ketepatan waktu. Pastikan untuk menjawab setiap item, bukan hanya yang menjadi fokus Anda dan cobalah untuk mengantisipasi pertanyaan apa yang mungkin muncul dari tanggapan Anda. Jawab mereka sebelum mereka ditanya.

Penting untuk dipahami bahwa perusahaan besar memiliki proses kualifikasi. Jika Anda memahami tantangan, kekhawatiran, dan apa yang mereka cari, Anda dapat meningkatkan peluang mendapatkan bisnis baru.

Menurut Visi Perusahaan, 74% pembeli memilih perwakilan yang pertama kali menambah nilai dan wawasan. Pastikan untuk membaca ulang seluruh tanggapan Anda sebelum mengirim untuk memastikan kontennya menyeluruh, akurat, dan relevan sebelum menekan “kirim”. Di sinilah memiliki perpustakaan sumber daya online akan sangat membantu. Tergantung di mana pembeli berada dalam proses pembelian mereka, Anda juga dapat mengirimkan materi pemasaran tambahan, informasi produk, studi kasus, dan halaman situs web untuk mereka tinjau.

Berinvestasi Dalam Upaya Pemasaran Digital

Berinvestasi Dalam Upaya Pemasaran Digital
Rujukan dari mulut ke mulut dan panggilan dingin hanya mencapai puncak gunung es ketika produsen ingin mempertahankan pelanggan dan memenangkan bisnis baru, terutama dibandingkan dengan upaya pemasaran masuk yang dimanfaatkan oleh banyak perusahaan industri.

Menempatkan bisnis Anda secara online bisa menjadi prestasi yang luar biasa atau menakutkan, tetapi begitu Anda mempelajari beberapa dasar-dasarnya, Anda akan menyadari bahwa itu adalah cara terbaik untuk menjangkau prospek Anda dan mendapatkan lebih banyak kontrak. Mengapa Karena Anda harus berada di tempat pembeli Anda berada. Di dunia yang semakin digital saat ini, semakin banyak konsumen dan bisnis yang melakukan riset online mereka sendiri bahkan sebelum mempertimbangkan untuk menghubungi perusahaan tentang suatu produk atau layanan. Belum lagi hampir setengah dari pembeli industri yang mencari produk dan layanan Anda adalah kaum milenial.

“Kami telah menemukan kesenjangan inovasi digital antara apa yang diminta pelanggan dan apa yang mampu diberikan oleh merek saat ini. Itulah sebabnya para pemimpin digital di berbagai industri memberi tahu kami bahwa mereka berencana untuk membelanjakan, rata-rata, 25% lebih banyak untuk digital pada tahun 2021. Dan 25% adalah hanya rata-rata — beberapa berencana untuk membelanjakan lebih banyak secara signifikan. CMO yang tidak meningkatkan pembelanjaan digital mereka akan segera dikalahkan oleh pesaing.”

— Bridget Perry, CMO di Contentful
Tahun lalu, produsen mulai menyadari bahwa mereka tidak lagi dapat menghindari jangkauan dan efektivitas pemasaran digital dan telah menyesuaikan pendekatan mereka dengan peningkatan penggunaan situs web untuk menghasilkan pelanggan baru.

Bagaimana Produk CGR Menggunakan Pemasaran Digital Untuk Menjangkau Lebih Banyak Pembeli
CGR Products adalah perusahaan jasa pemotongan dan fabrikasi khusus yang mencari cara baru untuk menarik lebih banyak OEM besar. Pemasok ini melihat sangat sedikit pengembalian di pameran dagang dan peluang iklan mereka telah mengering. Tim Produk CGR tahu bahwa mereka perlu mencari jalan baru jika mereka ingin mempertahankan bisnis mereka dan tumbuh.

Setelah mengevaluasi bahwa upaya digital di situs http://139.99.23.76/ akan lebih murah daripada melakukan perjalanan ke acara tatap muka, tim bermitra dengan Thomas Marketing Services untuk mendesain ulang situs web mereka, dan membuat konten online berkualitas yang akan mengarahkan prospek ke halaman tertentu tentang bisnis dan produk mereka.

Baca juga artikel berikut ini : Memulai Bisnis Dropship dalam Beberapa Langkah

Bagaimana Menerapkan Ulasan Kinerja Vendor

Bagaimana Menerapkan Ulasan Kinerja Vendor

Tinjauan kinerja vendor yang berkualitas menyediakan alat yang dapat digunakan organisasi untuk menilai vendor terhadap Indikator Kinerja Utama (KPI), Perjanjian Tingkat Layanan (SLA), dan metrik keberhasilan penting lainnya. Tujuan dari tinjauan kinerja vendor dapat mencakup:

> Memantau kepatuhan terhadap KPI dan SLA yang disepakati secara kontrak
> Mengidentifikasi area di mana vendor tidak berkinerja sesuai harapan
> Bermitra dengan vendor untuk mengatasi kinerja vendor yang rendah
> Membandingkan kinerja vendor terhadap vendor serupa
> Mengatasi tren kinerja yang buruk sebelum berdampak pada produktivitas
> Bermitra dengan pemilik bisnis untuk memastikan mereka terlibat dengan dan memanfaatkan layanan vendor

Berikut adalah pertanyaan kunci yang perlu Anda pertimbangkan untuk menerapkan program tinjauan kinerja vendor yang sukses dalam organisasi Anda sendiri.

Siapa yang Harus Saya Sertakan Dalam Tinjauan Kinerja Vendor?

Selain vendor, penting untuk melibatkan pemangku kepentingan internal yang sesuai dalam proses peninjauan. Ini harus mencakup pemilik hubungan vendor, bersama dengan pemilik bisnis/pengguna produk dan layanan vendor lainnya. Ini juga mungkin memerlukan keterlibatan perwakilan dari hukum, kepatuhan, TI, keuangan atau pembelian tergantung pada ukuran dan kompleksitas hubungan vendor.

Dalam kasus di mana ada Vendor Management Office (VMO) formal, mereka harus bertanggung jawab untuk merencanakan dan memfasilitasi proses tinjauan kinerja. Jika tidak ada VMO formal, maka perlu untuk menugaskan tanggung jawab ke departemen lain seperti TI, pembelian, keuangan, atau operasi.

Jenis Pertanyaan Apa yang Harus Saya Ajukan?

Pertanyaan tinjauan kinerja vendor harus selaras dengan jenis layanan yang dilakukan vendor. Mereka juga harus menggabungkan pertanyaan KPI dan SLA tertentu dengan pertanyaan umum.
Berikut adalah empat kategori umum yang dapat digunakan untuk membantu membentuk upaya tinjauan kinerja Anda:

1. Kinerja Vendor

Pertanyaan-pertanyaan ini berfokus pada persyaratan yang disepakati secara kontraktual seperti Indikator Kinerja Utama (ukuran terukur yang digunakan untuk menentukan efisiensi dan efektivitas layanan) dan Perjanjian Tingkat Layanan (perjanjian negosiasi formal yang mendefinisikan parameter dan tanggung jawab untuk penyampaian layanan ).

2. Insiden Vendor

Pertanyaan-pertanyaan ini berfokus pada pengungkapan masalah baru atau yang sedang berlangsung dengan vendor, dan efisiensi dan efektivitas penyelesaian masalah.

3. Penagihan Vendor

Pertanyaan-pertanyaan ini berfokus pada keakuratan dan ketepatan waktu penagihan, dan apakah ada masalah yang terkait dengan penetapan harga atau biaya.

4. Kualitas Vendor

Pertanyaan-pertanyaan ini berfokus pada keseluruhan pengalaman dengan vendor dan dapat mencakup kriteria yang terkait dengan:
> Responsivitas vendor — kecepatan, kelengkapan, dan akurasi
> Kualitas pelatihan – kualitas materi pelatihan yang digunakan baik untuk vendor maupun perusahaan
> Pengetahuan – Pengetahuan tentang fungsi inti vendor termasuk perwakilan vendor, layanan pelanggan, TI, dan departemen lainnya
> Inovasi vendor – pengetahuan dan kemampuan beradaptasi dari layanannya

Seberapa Sering Saya Harus Melakukan Tinjauan Kinerja dengan Vendor?

Seberapa Sering Saya Harus Melakukan Tinjauan Kinerja dengan Vendor

Kami dari https://txredistricting.org/ merekomendasikan untuk melakukan tinjauan awal segera setelah vendor baru bergabung, dan kemudian menetapkan jadwal yang sesuai untuk tinjauan berkelanjutan berdasarkan tingkat risiko vendor.

Tinjauan Kinerja Awal

Sebagai aturan umum untuk layanan baru, tinjauan kinerja awal harus dilakukan 90 hari setelah layanan diimplementasikan. Ini akan memberikan waktu yang cukup untuk menentukan bagaimana kinerja vendor dan mengubah KPI tertentu, SLA, dan/atau mengimplementasikan rencana tindakan.

Jika vendor tidak berkinerja sesuai harapan yang diinginkan sebelum 90 hari, setiap kejadian harus didokumentasikan sebagai insiden dan digunakan dalam tinjauan kinerja. Jika insiden menimbulkan risiko, harus segera ditangani dengan vendor dengan membuat rencana tindakan dengan tujuan SMART (spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, terikat waktu) yang akan dipantau oleh Vendor Management Office (VMO).

Baca juga : Tips Mencari Supplier Dropship

Ulasan Kinerja Berkelanjutan

Tinjauan berkelanjutan harus dilakukan sesuai dengan jenis layanan vendor dan dampak layanan jika KPI atau SLA tidak terpenuhi. Frekuensi tinjauan kinerja harus ditetapkan terlebih dahulu dengan pemilik bisnis dan vendor. Frekuensi peninjauan tidak boleh berubah jika vendor tidak berkinerja; sebagai gantinya pelacakan insiden dan rencana tindakan harus digunakan untuk masalah kinerja apa pun di antara tinjauan.

Pertimbangan Dalam Memilih Pemasok

Pertimbangan Dalam Memilih Pemasok

Pemasok adalah bagian penting dari bisnis apapun. Pemasok dapat menjadi pemasok barang atau jasa yang berbelok dijual kembali atau menambah nilai bisnis. pemasok kualitas memiliki dampak langsung pada bisnis atau mempengaruhi kualitas layanan. Hal ini penting untuk memilih pemasok untuk alasan yang tepat. Bahkan jika Anda memiliki pemasok dengan waktu, kadang-kadang lebih berisiko karena tidak ada jaminan tingkat layanan tertentu dan komitmen jangka panjang. Pemasok harus dihindari sebisa mungkin. Di beberapa perusahaan, tawaran itu tidak dibuat dari daftar penyedia terdaftar yang memeriksa kriteria dan pengawasan yang ketat. Sangat mudah untuk menemukan semua jenis penyedia. Ketika meninjau dan kondisi, Anda dapat dengan mudah filter dan memilih pemasok yang memenuhi standar dan status organisasi Anda. Ada pemasok untuk setiap ukuran dan jenis kegiatan. Semua pemasok adalah mitra sejati untuk menghitung dan membangun bisnis Anda. Berikut adalah daftar pertimbangan dan tips untuk membantu Anda mendapatkan penyedia terbaik dari kemitraan bisnis.

Pemasok

1. Kapasitas Dan Keandalan Pemasok

Bagaimana Anda melihat organisasi sebagai pemasok mampu memenuhi kebutuhan mereka. Berapa lama mereka bekerja? Apa kapasitas produksi dan tingkat stres yang dialami oleh pelanggan Anda? Memeriksa keandalan dan trek dapat diselenggarakan oleh perusahaan. Anda mungkin perlu berbicara dengan pelanggan lain yang sudah mulai menggunakan penyedia layanan tertentu untuk pendapat kedua atau ketiga. Tidak ada referensi bisa diikuti, dapat diasumsikan bahwa pemasok terpercaya. Juga tingkat saham pemasok diperlukan di beberapa titik. Ini akan menunjukkan jika pesanan Anda akan dihormati segera setelah pemesanan. Beberapa penyedia bahkan mempertahankan tindakan, hanya meminta penyedia akun Anda setelah kami memesan untuk keterlambatan yang dapat mempengaruhi bagaimana menawarkan layanan mereka sendiri untuk pelanggan. Hal ini penting untuk dicatat bahwa tidak ada pemasok yang dapat diandalkan memiliki dampak langsung pada keandalan perusahaan. tidak dapat sepenuhnya mendukung pelanggan dengan penyedia keamanan yang handal adalah temukannya tempat yang sama pada saat Anda mengunjungi. Luangkan waktu untuk meninggalkan mereka secara permanen dipotong.

2. Sistem Nilai Perusahaan

Sistem nilai bisnis untuk memberitahu Anda apa yang mereka pikirkan dan bekerja dengan etika mereka. Selalu belajar sistem nilai dan vendor yang tampaknya untuk hidup sesuai dengan nilai-nilai dalam kehidupan nyata. Nilai-nilai menjadi layanan definisi kebiasaan dan karakter. Namun, beberapa penyedia berdasarkan dinding dan saat itulah semua berakhir. Sebuah perusahaan yang agak meresepkan 3 evaluasi dan kehidupan memiliki tingkat bunga tetap sebesar sepuluh imajinasi besar. Ada nilai-nilai yang tidak berbicara tentang layanan, pelayanan pelanggan, dll? Temukan pemasok sesuai dengan nilai-nilai dan keyakinan. Pemasok yang tidak mengambil jalan pintas untuk melakukan penjualan. Pemasok yang lebih memilih untuk kehilangan perjanjian ini, yang bertujuan untuk memberikan kostum asli.

3. Kualitas Produk

Sebagian besar organisasi semakin karena mereka menawarkan produk-produk berkualitas. Anda dapat memiliki tenaga penjualan benar-benar disambut dengan sikap positif, tersenyum sepanjang waktu, tetapi jika datang ke selembar banyak produk yang diinginkan dalam hal kualitas, menentukan pertumbuhan total layanan bisnis. Tak seorang pun ingin menjual produk yang tidak teruji dan terbukti. Satu hal yang kebanyakan konsumen menghindari kebutuhan untuk wajah terhadap serangan atau pengembalian dana untuk dampak pada profitabilitas dan reputasi. Saya menyadari bahwa setiap kali Anda menyediakan barang dan jasa kepada pelanggan dan ada beberapa masalah dan kembali, saya harus kerja lembur untuk menjaga pelanggan ada seperti dalam kasus di mana saya telah menyediakan produk atau jasa berkualitas tinggi. Dalam kasus tersebut, pelanggan datang dan berbicara baik tentang bisnis saya dan pada gilirannya menjadi penjualan diam.

4. Persyaratan kredit

Pilihan pembayaran yang disediakan penyedia bantuan melestarikan dan melayani pelanggan dengan memuaskan. Kebanyakan pelanggan tidak ingin bagian dengan uang yang mereka terima barang atau jasa. Pelanggan perlu waktu untuk memproses pembayaran dan memperkuat arus kas melalui periode pembayaran wajib. Meskipun kondisi kredit yang menarik, beberapa pelanggan cenderung menyalahgunakan sistem dengan meningkatkan pembayaran pinjaman Anda. Jika Anda memilih penyedia, selalu setuju pada batas kredit yang wajar dari 7 sampai 14 hari yang tidak terlalu pendek atau terlalu panjang. Ini memberikan skenario win-win. Perhatikan bahwa Anda juga dapat membuat pelanggan yang membutuhkan kredit yang sama. Dalam kasus di mana pemasok menolak untuk memberikan kondisi ini juga memperkuat posisi kas untuk memastikan bahwa pelanggan membayar, sementara memberikan barang. Aku pernah melihat bisnis runtuh karena harus membiayai semua bisnis lain karena mereka ingin hanya ketertiban dan debitur. Jangan memilih untuk memesan jika Anda tidak menerima persyaratan pelanggan dan pers untuk tujuan tersebut. Anda tidak bisa memberikan apa yang telah diberikan kepada Anda.

5. Kedekatan Dan Jarak

Ini merupakan pertimbangan penting. Anda dapat memiliki luar benua dari penyedia mereka sendiri. Anda tahu ada keterlambatan dalam pengiriman yang terjadi antara saat pemesanan dan perintah dalam penyimpanan sendiri. Anda mungkin perlu untuk berhubungan dengan pemasok yang dekat Jika Anda tidak terjawab dan menerima pesanan mendesak juga. Pada saat yang diimpor benar mengelola, Anda mungkin bisa mendapatkan semua tim dari benua lain. Dalam skenario ini, jarak tidak lagi menjadi masalah. Namun keuntungan bekerja dengan pemasok lokal kecil adalah bahwa Anda memiliki rencana cadangan jika pengembalian adalah sebuah proses yang jauh lebih mudah untuk mendapatkan kembali produk ke pemasok tanpa biaya transportasi yang besar.

6. Harga Kompetitif

Keinginan untuk menjadi bisnis yang menguntungkan. Pokoknya, ada alasan bisnis untuk menghasilkan kinerja yang konsisten yang kuat bagi investor dan semua pemangku kepentingan. Salah satu cara untuk meningkatkan keuntungan adalah untuk memastikan bahwa Anda tidak perlu membeli input yang mahal dari penyedia Anda. Memiliki pemasok terdaftar dan hubungan yang konsisten dengan yang ada penyedia memungkinkan pelanggan untuk harga kenaikan gaji. Mereka dapat bernegosiasi diskon untuk pembelian grosir. Pada kebanyakan perusahaan, bahkan setelah pemilihan satu set vendor untuk proses baik lokal maupun luar negeri, tidak ada ketentuan kebijakan personil untuk mendapatkan tiga tawaran untuk produk yang sama dari vendor yang berbeda. $ 5 perbedaan harga membuat perbedaan dalam harga produk yang sama. Tujuannya adalah untuk memastikan Anda mendapatkan harga terbaik untuk lulus yang sama pada manfaat bagi pengguna akhir.

7. Masalah Keamanan

Ini adalah salah satu hal untuk menyediakan produk dan adalah permainan bola yang sama sekali berbeda sehingga ada garansi yang berlaku di atasnya. Dalam menggambarkan waktu untuk membeli kartu atau sertifikat jaminan produk yang diinginkan. , Anda dapat memberikan jaminan kepada pelanggan atas dasar jaminan yang diberikan kepada Anda oleh pemasok. Ini adalah perhatian terhadap detail sangat penting. Anda harus dapat mengembalikan produk jika Anda tidak dapat memberikan apa yang diklaim sebagai kehidupan produsen dan kinerja yang baik. Jaminan tidak harus diambil, tetapi secara tertulis. Jika Anda membeli dari saluran lokal, lebih mudah untuk memproses garansi Anda daripada dalam situasi di mana Anda pergi ke saluran atau pasar lain. Saya tidak pernah mengalami kebangkitan kasar ketika saya pemasok yang berbasis di Amerika Serikat untuk melakukan bisnis di Zimbabwe. Butuh waktu 2 minggu untuk mesin besar untuk sampai ke kantor saya. Mesin ini dikirim ke pelanggan segera. Setelah dua minggu, mesin besar telah gagal dan harus kembali ke kantor saya. Karena saya belum membeli mesin melalui saluran yang ada, saya harus mengirim mesin di Amerika Serikat. Biaya tunggal Pengiriman setara untuk layanan yang saya terima beberapa minggu sebelumnya. Tidak layak; lebih menekankan pada saluran yang memenuhi kepentingan internasional.

8. Dukungan Purna Jual

Tergantung pada jenis produk yang Anda inginkan pemasok, perlu untuk menentukan apa yang terjadi jika mereka menjual produk untuk Anda dan sekarang Anda membutuhkan dukungan dan bantuan teknis. selalu menghargai kesempatan untuk mendukung setelah penjualan. Hal ini juga diperlukan untuk mengembangkan atau menyewa keterampilan yang diperlukan untuk memastikan mereka memberikan tingkat pertama dukungan dan pemeliharaan peralatan yang Anda jual.

9. Rentang Produk Terbaru

Bagaimana itu adalah produk yang dipasok ke provider anda. Selalu ada produk baru yang dikembangkan setiap hari jika Anda seorang penyedia sisa-sisa jangka panjang, bisnis Anda akan segera ditinggalkan. Kemajuan teknologi telah memastikan bahwa produk baru yang lebih baik, lebih cepat kehadiran lebih efektif dan efisien di pasar. Tujuannya adalah untuk menciptakan produk yang lebih modern yang tersedia di pasar dengan harga yang kompetitif. Perusahaan dapat berinvestasi dalam penelitian untuk memastikan mereka melakukan produk yang sama atau lebih baik dengan biaya lebih rendah dari waktu ke waktu. Kadang-kadang bekerja dengan pemasok yang memiliki jangkauan yang lebih luas dari berbagai ketika diperdagangkan pilihan.

10. Efisiensi Sistem

efisiensi sistem – Dalam memilih penyedia, Anda harus mempertimbangkan waktu biasanya mengharapkan pesanan permintaan dikirimkan. Beberapa perusahaan tumbuh ke tingkat di mana mereka tidak lagi mampu menawarkan janji-janji individu untuk pelanggan dan menaatinya. Saya tidak tahu apakah setelah menempatkan pesanan, Anda akan menerima secepat 3 hari atau 3 minggu. pelanggan yang sama sering menentukan kapan mereka membutuhkan Anda. Jika Anda mengalami keterlambatan dalam pelayanan, untuk mencoba untuk berkomunikasi dengan pelanggan sebanyak mungkin untuk memastikan bahwa masalah tidak menyangkut waktu kesetiaan mereka untuk layanan mereka. Dalam kemitraan dengan pemasok yang memiliki sistem yang efisien. Biasanya menjengkelkan ketika saya harus menunggu 20 menit karena birokrasi dalam masyarakat yang terorganisir. Saya berharap bahwa dalam banyak kasus dibayar untuk produk dengan tanda terima atau faktur dari saya. Jika provider adalah proses internal yang